Tak Hanya Bogor, Greenwoods Country Juga Rangsek Serpong dan Semarang

Greenwoods Group menyatakan bahwa pihaknya tak semata mengembangkan Greenwoods Country Bogor, Jawa Barat, tapi juga merangsek kedua lokasi lain.
Founder & Chief

Greenwoods Group menyatakan bahwa pihaknya tak semata mengembangkan Greenwoods Country Bogor, Jawa Barat, tapi juga merangsek kedua lokasi lain.
Founder & Chief Executive Officer (CEO) Greenwoods Group Okie Imanto menjelaskan, tahun 2024, pihaknya segera meluncurkan Greenwoods Country Serpong, Banten dan Greenwoods Country Semarang, Jawa Tengah.
Okie Imanto mengatakan, Greenwoods Country adalah brand terbaru dengan konsep multicluster development pada setiap proyeknya.
Sebelumnya, kata dia, Greenwoods dikenal sebagai boutique developer dengan pembangunan cluster-cluster perumahan skala kecil pada area seluas 10 hektare ke bawah.
Advertisement
Brand Greenwoods Country diluncurkan dalam rangka menyambut eksistensi Greenwoods Group di industri properti tanah air yang ke-20 tahun.
Okie merinci, untuk merealisasikan konsep multicluster dalam Greenwoods Country, nantinya ada koleksi brand Greenwoods Group lainnya seperti Citaville, Bale Arsa, Damara dan Aria, di dalam setiap proyeknya. “Jadi, karakteristik dari tiap brand itu dapat kami tampilkan proyek Greenwoods Country yang  memungkinkan untuk diluncurkan secara bersamaan,” kata dia dalam siaran pers dikutip Minggu (18/8/2024).
Greenwoods Group juga meluncurkan signature product dari Damara yakni, Damara Estate. Dalam pengembangan produk hunian terbaru di Bali ini Greenwoods Group bekerja sama dengan Jimbaran Hijau.
Damara Estate dibangun di lahan seluas 3 hektare, yang mencakup tiga tipe hunian. Ada resor residesial, akan dibuka tahap pertama. Kemudian vila sebagai bagian dari hotel dan service apartment yang akan dikelola oleh Banyan Tree Group. Nantinya, operator ini juga akan mengelola seluruh kawasan Damara Estate.
“Kita berterima kasih kepada teman-teman KPR BCA karena dapat melakukan soft launching di sini. Ini kesempatan emas bagi para calon investor yang ingin punya vila di Bali dan sudah yakin dengan brand Damara. Karena terbukti telah menghasilkan return bagus,” tutur dia.
Menurut Okie, Damara Village pertama kali dikembangkan di Bogor pada 2015, selanjutnya di Bali. Damara Village mendapat respons yang sangat baik saat pandemi Covid-19.
Khusus di Bali, Greenwoods Group telah menyelesaikan pembangunan Damara Village di dua wilayah, yakni di Ubud dan Jimbaran. Selain di Bogor dan di Bali, Damara Village juga tengah dalam proses pembangunan proyek di Jogjakarta.
"Proyek properti yang kami kembangkan di Bali mendapat respons positif dari para nasabah BCA. Sebab, produk-produk di Bali masuk dalam kategori resort residential. Artinya, rumah ini nyaman sebagai tempat tinggal dan menarik untuk liburan,” jelasnya.
Sementara itu, Okie menjelaskan, pihaknay melakukan re-branding logo Citaville agar lebih menyesuaikan diri dengan generasi millenial dan keluarga muda sebagai segmen pasar utamanya.
Sejak awal, proyek hunian dengan brand Citaville diperuntukan bagi first home buyer atau pembeli rumah pertama.
“Citaville adalah produk jawaban atas kebutuhan perumahan bagi keluarga muda Indonesia. Melalui Citaville kami berharap dapat memberikan hunian yg bagus, ideal dan bisa dinikmati oleh kebanyakan orang Indonesia,” jelas Okie.

This article comes from the Internet and does not represent the position of this site. Please indicate the source when reprinting.
Link address of this article:http://www.jszt56.com/wangzhanyouhua/2024-08-18/481.html
Back to top